Pengawasan KPK dan BPKP Diharapkkan Tidak Ada Lagi Tindak Korupsi di Merauke
Bupati Merauke Drs. Romanus Mbaraka, MT dalam sambutannya pada acara semiloka pencegahan korupsi mengucapka terima kasih atas kerjasama KPK dan BPKP yang telah mengunjungi Kabupaten Merauke guna mendiskusikan tentang budgeting negara yang digunakan dalam pelaksanaan pembangunan di berbagai bidang.
“Kita akan berdiskusi dengan KPK dan BPKP tentang bagaimana langkah-langkah tindak yang harus kita lakukan bersama-sama untuk mencegah terjadinya kerugian negara dalam tugas-tugas pemerintahan. Sehingga semua budget negara yang dibagi ke semua daerah peruntukannya sesuai dengan harapan kita semua,” demikian tuturnya di Swissbelhotel Selasa (21/10).
Untuk lebih memperjelas lagi,, bupati menggambarkan secara menyeluruh tentang profil Kabupaten Merauke dari berbagai aspek kepada pihak KPK dan BPKB sebaga acuan utama terkait kebijakan pembangunan yang harus diperhatikan di Kabupaten Merakue.
“Kehadiran KKPK dan BPKP memberikan pencerahan kepada kami aparat Pemda Merauke tentang pencegahan kerugian negara. Ini sebagai komitmen dari KPK dan BPKP sebagai pengawas langsung. Merauke telah melakukan evaluasi terhadap belanja 2013 dan 2014 sehingga semua masyarakat Merauke boleh mengetahui tentang besarnya belanja daerah.”
Bupati menyampaikan komitmennya bahwa di Merauke depan tidak ada korupsi dan kerugian negara yang terjadi. Untuk itu, semua SKPD dan elemen masyarakat harus kerja keras dimana masyarakat harus turut mengontrol semua pembangunan yang dilaksanakan