Tol Laut Papua Belum Turunkan Harga
Jayapura, Jubi – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyatakan keberadaan tol laut hingga kini belum berdampak pada penurunan harga barang di Papua.
“Sudah setengah tahun tol laut ini tetapi belum ada dampaknya ke Papua. Papua ini sebagian besar di wilayah pegunungan dengan harga yang lebih tinggi,” ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Papua Muhammad Musaad, di Jayapura, Rabu (27/7/2016).
Musaad menilai untuk menurunkan harga barang di Papua tidak bisa hanya mengandalkan tol laut, melainkan kesinambungan jalur transportasi antar daerah untuk meminimalisir ketergantungan terhadap angkutan udara yang biayanya mahal.
“Sebenarnya bagaimana membuat moda tranportasi terintegrasi itu baru bisa menurunkan harga seperti Timika ke Kenyam, jika sudah jalan akan dapat menurunkan harga,” kata dia.
Ia mengatakan tol laut belum efektif menurunkan harga barang di Papua dan yang dibutuhkan adalah langkah-langkah yang lebih konskruktif lagi, tidak hanya di laut.
Sebelumnya Musaad sempat menekankan bahwa setiap pembangunan jalan yang dibuat harus bisa menurunkan harga barang, terutama untuk wilayah pegunungan.
“Kita segera melakukan kordinasi untuk melakukan intervensi supaya efek dari apa yang pemerintah lakukan bisa dirasakan langsung masyarakat,” ujarnya.
Ia mengungkapkan ada beberapa daerah yang akses jalan daratnya telah terhubung namun tidak diikuti dengan penurunan harga barang dan hal tersebut yang kini menjadi perhatian pemerintah.
“Sekarang yang jadi perhatian kita adalah bagaimana mengendalikan harga. Karena ada kasus di beberapa tempat, sudah ada akses jalan tapi harga tetap sama, ini yang perlu dikendalikan oleh pemerintah,” kata dia.
Sumber : TabloidJubi