Persipura Jayapura secara resmi memutus kerjasama dengan pelatih Jafri Sasra pada Senin (1/8/2016) malam.

Kendati belum jelas alasan pemecatan ini, namun kuat dugaan karena hasil buruk dalam tiga laga terakhir yang membuat Persipura keluar dari jalur juara Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.

“Kami sangat menghormati Jafri Sastra, apa yang sudah dia berikan hingga saat ini kami apresiasi. Hanya saja ekspektasi masyarakat Papua sangat tinggi sehingga memaksa kami ambil langkah ini,” ujar Benhur Tommy Mano, Ketua Umum Persipura.

Menurutnya tekanan yang diberikan masyarakat Papua secara khusus Persipuramania sangat tinggi sehingga ketika ada hasil kurang memuaskan maka langkah cepat harus segera diambil.

“Kami ucapkan terima kasih banyak untuk Pak Jafri,” sambung Mano.

Persipura mengalami hasil buruk di tiga laga terakhir. Setelah dipermalukan Persib Bandung 2-0 dan ditahan Persiba Balikpapan 1-1 di Stadion Mandala, Sabtu (31/7) kemarin, tim Mutiara Hitam juga dipaksa menyerah 2-0 atas tuan rumah Madura United.

Kondisi ini membuat Persipura kini turun ke peringkat 7 klasemen sementara dengan koleksi 19 poin dari 13 laga yang sudah dijalani.

Kembali Gunakan Pelatih Asing

Sebagai pengganti Jafri Sastra, manajemen Persipura menunjuk pelatih asal Argentina, Angel Alfredo Vera. Meski juga belum diketahui prestasi mantan pelatih Gresik United ini, namun Persipura cukup yakin Angel Vera dapat segera beradaptasi.

Dengan demikian, Persipura kembali melanjutkan tren menggunakan pelatih asing yang dilakukan dalam kurun satu dekade terakhir.

sumber :http://www.harianpapua.com