Pemkab Merauke tampung 300 anak jalanan
Ilustrasi anak jalanan di Papua
Merauke - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke, Provinsi Papua segera menampung 300 anak jalanan yang selama ini menghabiskan waktu di emperan toko, di jalan-jalan dan fasilitas publik lainnya.
"Ada rumah singgah. Di situ ada makan, minum, ada proses pengajaran. Kita akan bina mereka agar tidak berkeliaran di jalan," kata Kapolres Merauke AKBP Taufik Irpan Awalluddin di Merauke.
Menurut Taufik, persoalan anak jalanan ini telah dibahas bersama antara dinas pendidikan, kesehatan, sosial termasuk kepolisian, dan pada pertengahan Agustus 2016 proses penampungan serta pembinaan sudah mulai dilakukan.
"Ini terobosan agar anak jalanan juga mendapat kasih sayang, pendidikan, kesehatan. Nanti pada saat Kapolda ke Merauke sekitar tanggal dua puluh, akan kita lauching program rumah singgah," ujarnya.
Rumah singgah yang direncanakan bertempat di Panti Asuhan Kartini, Parako itu sifatnya tidak memaksa sehingga anak jalanan yang ditampung bisa kembali ke orang tuanya jika mereka mau.
"Kalau dia betah di situ nanti kita lanjutkan dengan biaya pendidikan luar sekolah," ujarnya.
Program Polres Merauke yang nanti juga diluncurkan sekitar tanggal 22 Agustus adalah polisi masuk sekolah.
Melalui program itu, kata dia, siswa SD, SMP dan SMA dibekali materi kebangsaan, etika, budi pekerti, anti narkoba, lalu lintas, dampak negatif dari teknologi, termasuk masalah keanekaragaman Sumber Daya Alam di papua.
"Program ini sudah diluncurkan di Polda Papua, dan ketuanya saya sendiri. Cuma di Merauke kita masih menunggu lauching", ujarnya.
Sumber : http://antarapapua.com/berita/456494/pemkab-merauke-tampung-300-anak-jalanan